Dua Bintang "Berdansa" Menuju Kematian

Tuesday, April 19, 2011

planet evolution (info) ,
Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics Ilustrasi dua bintang katai putih yang hampir mati saling mengelilingi satu sama lain dengan periode 39 hari.

KOMPAS.com — Para astronom yang tergabung dalam program survei Ariz di Observatorium MMT di Gunung Hopkins di Tucson, Arizona, Amerika Serikat, berhasil menemukan sistem bintang katai putih kembar yang jarak antarbintangnya hanya 225.000 kilometer. Jarak ini lebih dekat dibanding jarak rata-rata Bumi dan Bulan sejauh 380.000 kilometer.

Kedua bintang saling mengitari dengan kecepatan 435 kilometer per detik dan menyelesaikan satu putaran dalam waktu 39 menit. Bintang katai putih yang pertama berukuran 17 persen dari massa Matahari. Adapun bintang kedua berukuran 43 persen massa Matahari.

Jarak yang sangat dekat membuat tarikan gravitasi antarkeduanya akan semakin besar. Akibatnya, kedua bintang itu diperkirakan akan saling bertabrakan dan menjadi satu pada 37 juta tahun lagi.

"Bintang-bintang ini telah menikmati kehidupan pertamanya. Setelah bertabrakan dan bergabung menjadi satu bintang baru, ia akan menjalani kehidupan keduanya," kata Mukremin Kilic, astronom dari Pusat Astrofisika Harvard-Smithsonian kepada Sciencedaily, Rabu (6/4/2011). (SCIENCEDAILY/MZW)


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Dua Bintang "Berdansa" Menuju Kematian

Fosil Kerbau Ditemukan di Gunungkidul

planet evolution (info) ,
K4-11 penemuan fosil Sunarto menunjukkan fosil temuannya yang diperkirakan rahang kerbau purba

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Sebuah fosil yang diduga bagian dari rahang kerbau purba ditemukan Sunarto (40) warga Desa Kajar, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul, DI Yogyakarta. Fosil tersebut diduga merupakan bagian dari rahang kerbau purba yang pernah hidup pada jaman Holosen, atau 10.000 sampai 3.000 tahun yang lalu.

Menurut Sunarto fosil tersebut ditemukan sepekan yang lalu (31/3/2011) saat warga di desanya sedang menggali tanah untuk pelebaran jalan. Saat penggalian dilakukan tak lebih 30 centimeter warga menemukan bongkahan tanah merah yang berbeda dengan tanah yang ada di sekitarnya.

"Bongkahan tanah tersebut kemudian saya bersihkan menggunakan kuas, kemudian muncul deretan gigi atas dan bawah dengan ukuran besar, yang diperkirakan fosil rahang kerbau purba," kata Sunarto sambil menunjukkan bagian gigi atas dan bawah, Rabu (6/4/2011).

Sejak ditemukannya fosil seminggu yang lalu itu, rumah seniman reog ini setiap hari dikunjungi orang yang penasaran ingin melihat fosil tersebut. Sementara, Kepala Balai Arkeologi Yogyakarta, Siswanto, mengaku belum menerima laporan terkait penemuan fosil di Gunungkidul tersebut.

"Menurut penelitian yang pernah dilakukan, kawasan karst yang membentang dari Gunungkidul hingga Pacitan, memang memiliki potensi purbakala tinggi, khususnya hewan herbivora seperti badak, kerbau, dan banteng," kata Siswanto saat dihubungi melalui ponselnya, Rabu (6/4/2011).

Ia menambahkan, penelitian umur suatu fosil perlu penelitian mendalam."Kalau fosil tersebut memang benar kerbau, diperkirakan pernah hidup pada jaman Holosen atau sekitar 10.000- 3000 tahun yang lalu. Namun demikian kami akan mengirimkan tim ke sana untuk meneliti fosil tersebut," imbuhnya.


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Fosil Kerbau Ditemukan di Gunungkidul

Fosil Serangga Tertua Ditemukan Utuh

planet evolution (info) ,
Jacob Benner/Tufts University Fosil serangga berusia 300 juta tahun yang ditemukan di belakang pusat perbelanjaan di North Attleboro, Massachusetts, Amerika Serikat tahun 2008.

KOMPAS.com — Sebuah fosil serangga dengan badan yang masih lengkap berhasil ditemukan. Umur fosil diperkirakan 300 juta tahun atau merupakan fosil serangga tertua di dunia.

Penemuan fosil tersebut mengejutkan karena ditemukan tahun 2008 di belakang pusat perbelanjaan di North Attleboro, Massachusetts, Amerika Serikat.

"Seperti menang lotere," kata pemimpin studi, Richard J Knecht, murid geologi dari Tufts University, saat ia mengetahui temuan yang dianggap jarang ini.

Serangga yang ditemukan itu berukuran 7,6 sentimeter diduga terjebak dalam lumpur cukup lama. Kakinya seolah digerakkan untuk bersiap-siap terbang. Demikian dijelaskan Knecht pada 2008.

Tubuh serangga terbang biasanya tidak awet karena sifat mereka yang lembut dan rapuh. Ilmuwan biasanya hanya menemukan sisa-sisa sayap yang tidak mudah dicerna oleh predator. (National Geographic Indonesia/Alex Pangestu)


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Fosil Serangga Tertua Ditemukan Utuh

Sumber Mitologi Yunani dari Fosil Purba

planet evolution (info) ,
Sosok Nichoria yang mirip badak.

KOMPAS.com — Bangsa Yunani telah lama mempelajari fosil purbakala dan diperkirakan menjadikannya sebagai sumber inspirasi mitos mereka. Sepotong tulang paha makhluk purba diperkirakan telah menjadi sumber inspirasi dalam pembentukan mitos bangsa Yunani kuno.

Potongan tulang yang dikenal dengan nama tulang Nichoria itu merupakan bagian dari tubuh mamalia purba raksasa yang hidup di selatan Yunani sekitar satu juta tahun yang lalu. Setelah orang-orang Yunani kuno menemukannya, muncullah makhluk-makhluk buas dalam mitologi Yunani klasik yang inspirasinya bersumber dari tulang tersebut.

Menurut Adrienne Mayor, seorang peneliti Classics and History of Science di Stanford University, fosil-fosil spesies purba raksasa, seperti halnya tulang Nichoria, kemungkinan besar menjadi sumber inspirasi bagi terciptanya makhluk-makhluk buas legendaris dari mitologi klasik. Lebih lanjut, Mayor menggali akar beberapa mitos Yunani klasik dan menemukan bukti yang menunjukkan fosil prasejarah ditemukan di tempat yang sama berkembangnya mitos tentang makhluk raksasa muncul.

Mayor memperkirakan, orang Yunani kuno menemukan fosil tulang tersebut dalam batu bara muda di cekungan Megalopolis yang dalam kajian prasejarah dikenal sebagai Medan Pertempuran Para Raksasa. "Banyaknya fosil tulang raksasa di tempat itu memunculkan mitos tetang terbunuhnya seluruh tentara raksasa oleh hantaman petir Zeus," tambah Mayor.

Tulang Nichoria sendiri ditemukan di sebuah akropolis kuno di Nichoria antara tahun 1969 dan 1975 oleh para ahli arkeologi anggota tim Minnesota Messenia Expedition. Fakta bahwa tulang itu disimpan dalam akropolis yang berada 35 mil dari batu bara muda tempat tulang ditemukan menunjukkan bahwa bangsa Yunani kuno memiliki ketertarikan besar terhadap fosil. (National Geographic Indonesia/Agung Dwi Cahyadi)


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Sumber Mitologi Yunani dari Fosil Purba

Dinosaurus "Iblis" Ditemukan

planet evolution (info) ,
Jeffrey Martz Dinosaurus baru yang disebut sebagai iblis.

KOMPAS.com — Dinosaurus baru yang diberi nama "Evil Spirit Buck-Toothed Reptile" alias reptil roh setan bergigi jelek atau dalam nama ilmiah Daemonosaurus chauliodus ditemukan di New Mexico. Si iblis ini merupakan dinosaurus penghubung antara dinosaurus tertua dan dinosaurus Jurassic spesies theropod.

Dinosaurus yang hidup 205 juta tahun yang lalu ini setinggi anjing besar dengan tulang yang tidak biasa. Demikian jelas Hans-Dieter Sues, ahli purbakala vertebrata di National Museum of Natural History di Washington DC. "Moncongnya pendek dan gigi depannya besar-besar," katanya. Ia juga menambahkan, "Jenis struktur tulang yang tidak dikira pada waktu itu untuk dinosaurus predator."

Dinosaurus tertua yang diketahui hidup 230 juta tahun yang lalu, dalam Periode Triassic. Setelah itu, ada jeda besar dari hasil temuan fosil. Banyak ahli memperkirakan bahwa dinosaurus-dinosaurus awal punah. "Setelah itu predator yang lebih rumit mengambil alih kemudian terjadi diversifikasi pada peralihan periode Triassic ke Jurassic," kata Sues.

Daemonosaurus c ini merupakan jembatan yang menghubungkan kedua grup dinosaurus. Dari fosil yang ditemukan, dinosaurus ini memiliki beberapa ciri yang menghubungkan jeda evolusi antara dinosaurus awal ke dinosaurus yang lebih modern. Berdasarkan analisis terhadap fosil yang ditemukan, dinosaurus ini memiliki ciri Triassic dengan beberapa ciri dari Jurassic.

Ciri Triassic yang dimilikinya, misalnya, jeda kecil antara lubang hidung dan rongga mata. Tulang yang berkaitan dengan kantong udara yang seperti sistem paru-paru burung juga masih punya ciri primitif. Ciri dinosaurus yang lebih modern yang dimiliki Daemonosaurus c ada pada gigi.

"Ini adalah bukti bahwa dinosaurus punya distribusi yang lebih luas," jelas Sue. (National Geographic Indonesia/Alex Pangestu)


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Dinosaurus "Iblis" Ditemukan

Mad Gasser of Mattoon - Misteri orang gila penyebar gas dari Mattoon

planet evolution (info) ,ebih dari 50 tahun yang lalu, media-media di Virginia dan Illinois dihebohkan dengan sosok misterius di dalam kegelapan yang menyerang para penduduk.dengan gas berbau aneh. Misteri yang sering sering disebut "Mad Gasser of Mattoon" atau "orang gila penyebar gas dari Mattoon" ini termasuk salah satu misteri besar dunia yang belum terpecahkan.


Peristiwa ini bermula pada tahun 1933.

Pada pukul 10 malam, tanggal 22 Desember 1933, sebuah kota kecil bernama Botetourt County, Virginia, sudah terlihat sepi. Pada malam ini, untuk pertama kalinya oknum yang disebut orang gila penyebar gas akan segera beraksi.

Nyonya Cal Huffman masih terjaga saat itu.

Tidak berapa lama kemudian, ia mencium bau manis yang aneh di dalam rumahnya. Seumur-umur, ia belum pernah mencium bau seperti ini. Nyonya Huffman merasa pusing, namun bau itu segera sirna.

Pada pukul 22.30, bau itu datang kembali. Kali ini sensasi yang ditimbulkannya lebih kuat sehingga delapan orang anggota keluarga Huffman dan seorang tamu bernama Ashby Henderson yang sedang menginap merasakan efeknya.

Semua yang mencium bau itu mulai merasakan mual, pusing, kram pada wajah dan sesak nafas. Alice, putri Nyonya Huffman yang berusia 20 tahun merasakan akibat yang paling parah. Ia mengalami sesak nafas yang sangat parah sehingga harus diberikan nafas buatan. Untungnya nyawanya berhasil diselamatkan. Namun, beberapa minggu setelah peristiwa itu, ia masih sering mengalami kram pada anggota tubuhnya.

Tidak ada yang bisa menjelaskan darimana bau itu berasal. Namun, Mr. Huffman yakin kalau ia melihat sesosok pria melarikan diri di kegelapan malam. Ketika polisi memeriksa lokasi kejadian, mereka hanya menemukan sebuah jejak sepatu hak tinggi di dekat jendela.

Dua hari kemudian, bau misterius itu kembali muncul di Cloverdale.

Mr. Clarence Hall dan istrinya sedang berada di rumahnya. Saat itu pukul sembilan malam. Kemudian, penciuman mereka menangkap bau manis aneh yang sangat kuat. Dengan segera keduanya merasakan lemas dan pusing.

Sekali lagi, tidak ada yang bisa memastikan asal bau misterius itu. Polisi yang menyelidiki kasus ini menemukan kalau bau tersebut ternyata terkonsentrasi pada sebuah lubang paku di jendela. Polisi percaya kalau lubang ini telah digunakan untuk menyemprotkan gas berbau itu kedalam rumah.

Ini berarti ada oknum yang bertanggung jawab atas serangan ini!

Sekarang, serangan gas berbau ini dan kemungkinan adanya oknum jahat yang menyebarkannya telah menarik perhatian media.

Pada tanggal 11 Januari, serangan itu berlanjut lagi. Juga pada pukul 10 malam, Nyonya Moore dari Howell's Mill, melaporkan adanya suara-suara aneh di halaman yang diikuti dengan sosok bayangan berkelebat dekat jendela yang telah lama pecah. Segera setelah itu, nyonya Moore mulai mencium bau gas yang aneh. Mrs. Moore yang lebih waspada segera meraih bayinya dan berlari keluar. Namun, walaupun ia telah bertindak dengan sigap, gas itu tetap saja membuat tubuhnya merasakan kram untuk sesaat.

Pada malam yang sama, GD Kinzie dari Troutville juga mengalami serangan yang serupa. Menurut dokter yang datang memeriksanya, Mr.Kinzie kemungkinan telah diberi gas Chlorine yang berbahaya.

Pada tanggal 16 Januari, Mr. FB Duval yang tiba di rumahnya pada pukul 23.30 menemukan kalau keluarganya telah diserang oleh sang penyebar gas. Dalam perjalanannya menuju kantor polisi, ia melihat sekelebat sosok manusia sedang berlari menuju mobil yang ada di dekat situ. Mr. Duval mengejarnya, namun sosok tersebut menghilang dalam kegelapan.

Beberapa penduduk lain juga melaporkan serangan serupa yang berlangsung hingga tanggal 28 Januari ketika lima orang di kediaman Ed Stanley di Colon Siding mengalami pusing akibat bau gas tersebut. Salah seorang dari mereka, Frank Guy, berhasil mendapatkan udara segar sehingga mendapatkan kesadarannya kembali. Ketika itu ia sempat menyaksikan empat pria sedang berlari di dekat hutan kecil. Frank meraih senjata dan menembak. Namun, sepertinya tidak mengenai pria-pria tersebut.

Keesokan harinya polisi yang mulai menyadari bahaya serangan-serangan ini telah menyediakan hadiah sebesar $500 bagi siapa saja yang bisa memberikan keterangan mengenai para penjahat penyebar gas. Jumlah ini cukup besar untuk ukuran saat itu.

Serangan terakhir yang terjadi pada tahun 1934 terjadi pada tanggal 11 Februari ketika lima laporan serangan masuk ke kantor polisi.

Pada hari itu juga, polisi menemukan sebuah botol kecil berisi cairan di salju di sekitar rumah korban serangan di Botetourt. Keesokan harinya, polisi berhasil mengetahui kalau cairan itu adalah campuran dari cairan yang tidak berbahaya bagi manusia, kurang lebih seperti penyemprot serangga yang ada di setiap rumah tangga.

Setelah penemuan bukti kecil itu, entah kenapa seluruh serangan gas tiba-tiba berhenti. Tidak ada lagi laporan-laporan yang masuk dan orang-orang mulai berspekulasi kalau apa yang telah terjadi dalam beberapa bulan ini mungkin hanyalah sebuah histeria massa.

Harian Roanoke Times bahkan dengan yakin menurunkan editorial yang berjudul "Tidak ada penyebar gas di Roanoke."

Tetapi 10 tahun kemudian, orang gila penyebar gas kembali beraksi.

Kali ini serangan-serangan tersebut terjadi di Mattoon, Illinois, yang dimulai pada akhir Agustus 1944. Serangan ini berlangsung hingga beberapa minggu.

Pada pagi hari tanggal 31 Agustus, Urban Raef terbangun oleh bau menyengat yang segera membuatnya menjadi pusing dan muntah-muntah. Istrinya yang berniat bangun untuk mencari tahu segera menyadari kalau tubuhnya sendiri telah mengalami kram dan tidak bisa bangun dari tempat tidurnya.

Pada tanggal 2 September 1944, Seorang perempuan bernama Aline Kearney sudah berbaring di tempat tidur sambil membaca surat kabar ketika ia mencium bau gas yang manis dan sangat kuat. Bau itu membuat ia dan anak perempuannya yang berusia tiga tahun menjadi mual-mual. Ketika Aline mencoba untuk bangun dari tempat tidurnya, ia menemukan kalau ia tidak bisa menggerakkan kakinya.

Ketika menemukan kakaknya dalam keadaan seperti itu, adik Aline yang sedang menginap di rumah itu segera menghubungi polisi.

Ketika polisi datang dan menyelidiki, mereka tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan. Namun, pada pukul 12.30 malam itu, ketika suami Aline yang berprofesi sebagai supir taksi pulang, ia menemukan seseorang sedang mengendap-endap di samping rumahnya. Ia mengejarnya, namun penyelinap itu berhasil melarikan diri.

Apa yang dialami oleh Aline Kearney segera menjadi sensasi dengan cepat. Media-media mulai memberitakan kalau orang gila penyebar gas yang pernah meneror Virginia 10 tahun yang lalu telah datang ke Illinois.

Lalu, media mulai menjuluki oknum penyebar gas itu dengan berbagai julukan. Mulai dari Mad Gasser of Mattoon, Anesthetic Prowler atau Phantom Anesthetic. Figur misterius ini kemudian dianggap bertanggungjawab atas serangan-serangan yang menyusul pada minggu-minggu berikutnya.

Setelah pemberitaan oleh banyak media, beberapa orang mulai melaporkan terjadinya serangan serupa. Mereka mengklaim kalau serangan gas yang dialami telah menyebabkan mereka mengalami pusing, kelumpuhan, mual dan muntah.

Pada tanggal 5 September, Nyonya Carl Cordes melaporkan penemuan sebuah kain kecil basah di serambi rumahnya. Ketika ia memungutnya, ia mencium bau yang sangat kuat.

"Rasanya seperti lumpuh." Katanya. "Suamiku harus membantu aku masuk ke dalam rumah. Segera bibirku mulai membengkak dan langit-langit mulut dan tenggorokanku terasa seperti terbakar. Aku mulai memuntahkan darah dan suamiku segera memanggil dokter. Dibutuhkan waktu sekitar dua jam hingga aku merasa normal kembali."

Para penduduk Mattoon mulai diliputi ketakutan.

Ada alasan lain mengapa ketakutan ini lumayan cepat menyebar. Pada saat itu, perang dunia II sedang berlangsung dan media-media nasional di Amerika pernah memperingati kalau pasukan Nazi mungkin menggunakan gas racun untuk menyerang warga sipil. Jadi, para penduduk mulai menghubung-hubungkan peristiwa ini dan bertanya-tanya apakah Nazi terlibat dalam serangan-serangan ini.

Pada minggu-minggu berikutnya, pihak kepolisian menerima beberapa laporan serangan setiap malam. Banyak korban melaporkan kalau mereka melihat figur tinggi berpakaian hitam yang terlihat berlari dari halaman rumah mereka sesaat setelah serangan terjadi. Selain itu, ada yang melaporkan melihat asap berwarna biru dan mendengar suara berdengung yang aneh.

Karena polisi tidak kunjung memecahkan misteri ini, para warga berinisiatif membentuk kelompok ronda yang menyisir jalan setiap malam. Namun usaha ini tidak juga membawa hasil.

Pada tanggal 13 September, korban serangan gas telah mencapai lebih dari 30 orang.

Namun, setelah tanggal itu, tidak ada lagi laporan adanya serangan. Seakan-akan, orang gila penyebar gas dari mattoon telah memutuskan untuk berhenti total. Akibatnya, polisi yang belum berhasil mengumpulkan petunjuk yang memadai menemui jalan buntu dan misteri ini menjadi tidak terpecahkan hingga saat ini.

Selama lebih dari setengah abad, para penulis, peneliti dan sejarawan mencoba untuk melihat kembali kasus ini dan berusaha menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi di Botetourt County dan Mattoon pada saat itu. Walaupun kasus ini tidak membawa korban jiwa, situasi kasus yang misterius telah menarik perhatian banyak peneliti sehingga orang gila penyebar gas dari Mattoon dikategorikan ke dalam misteri penyerang siluman sejajar dengan Jack si tumit pegas.

Beberapa penulis cenderung menganggap peristiwa ini sebagai contoh histeria massa. Ini terlihat dari headline harian Roanoke Times yang beranggapan kalau sesungguhnya tidak pernah ada orang gila penyebar gas. Teori ini kemudian didukung oleh pihak kepolisian yang menyimpulkan kalau peristiwa ini adalah histeria massa yang dibantu penyebarannya oleh media. Selama puluhan tahun, kisah ini bahkan sering dijadikan contoh histeria massa yang terjadi akibat perang dunia dan akibat istri-istri yang ditinggal suami pergi berperang.

Salah satu contoh media yang dianggap membantu penyebarannya adalah Mattoon Journal Gazzette yang membuat pemberitaan dengan headline "Mrs.Kearney dan putrinya korban pertama."

Pada saat itu, belum diketahui apakah akan ada korban berikutnya. Namun, judul pemberitaan yang provokatif itu dianggap telah membantu menimbulkan histeria yang berkepanjangan.

Teori histeria massa ini juga dikutip dan didukung oleh psikolog bernama Donald M Johnson yang mendokumentasikan kasus Mattoon pada tahun 1945 dan JP Chaplin pada tahun 1959. Menurut para psikolog ini, efek-efek fisik seperti pusing, mual dan muntah sesungguhnya adalah efek dari histeria yang umum terjadi.

Selain teori histeria massa, ada juga teori polusi.

Kesimpulan ini cukup wajar karena bau gas yang menyengat itu dianggap sangat mirip dengan bau gas yang berasal dari polutan atau limbah buangan. Banyak yang bersepekulasi kalau bau itu berasal dari carbon tetrachloride atau trichloroethylene yang memiliki bau manis dan dapat mengakibatkan efek penyakit seperti pada korban.

Pada konferensi pers tanggal 12 September, pihak kepolisian sebenarnya juga sudah mengemukakan kemungkinan ini. Namun, teori ini segera dikesampingkan karena saat itu tidak ditemukan pabrik yang memiliki limbah buangan semacam itu.

Selain teori-teori diatas, ada penulis yang percaya kalau sesungguhnya memang ada oknum gila yang telah menyebarkan gas berbau tersebut. Salah seorang diantaranya adalah penulis bernama Scott Maruna. Bahkan ia yakin kalau ia mengetahui siapa sesungguhnya orang gila penyebar gas tersebut.

Maruna sendiri adalah seorang guru sains yang menulis sebuah buku berjudul "The Mad Gasser of Mattoon: Dispelling the Hysteria", yang terbit tahun 2003. Ia adalah penduduk asli Mattoon.

Menurut Maruna, peristiwa ini tidak bisa dianggap sebagai histeria massa karena banyaknya laporan yang menyebutkan bau gas yang datang dari jendela dan adanya sosok manusia yang sedang berlari di kegelapan. Jadi memang ada oknum yang menyebarkan gas tersebut.

Menurutnya lagi, pada masa itu, di Mattoon, ada seorang pelajar jenius yang sangat kutu buku. Namanya adalah Farley Llewellyn, seorang pelajar jurusan kimia yang suka bereksperimen dengan berbagai bahan kimia. Suatu hari laboratoriumnya bahkan sempat meledak hingga terdengar sampai ke tetangga-tetangganya.

Maruna percaya kalau Llewellyn adalah orang gila penyebar gas yang sesungguhnya.

Jika memang Llewellyn pelakunya, apa motifnya?

Llewellyn ternyata sakit hati akibat dikucilkan oleh masyarakat karena dicurigai sebagai seorang homoseksual. Jadi selain memiliki kemampuan, ia juga memiliki motif. Karena itu korban serangan tersebut terlihat acak karena ia memang dendam kepada keseluruhan masyarakat. Bahkan kebanyakan serangan juga terjadi di dekat rumahnya.

"Farley, sang jenius kimia yang jago dengan bahan kimia adalah penyebar gas yang sesungguhnya." Kata Maruna.

Ia percaya kalau gas yang disebarkan oleh Llewellyn adalah tetrachlorethane.

Tetapi Maruna gagal menjelaskan peristiwa yang terjadi sepuluh tahun sebelumnya di Botetourt County. Apakah Llewellyn juga pelakunya? Sepertinya hampir tidak mungkin.

Ataukah Llewellyn hanya meniru serangan 10 tahun sebelumnya?

Pertanyaan ini masih belum terjawab hingga sekarang. Dan karena pertanyaan-pertanyaan seperti inilah, misteri orang gila penyebar gas tidak pernah dianggap benar-benar terpecahkan.

Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Mad Gasser of Mattoon - Misteri orang gila penyebar gas dari Mattoon

Robot-robot Ampuh yang Melawan Radiasi

planet evolution (info) ,
AP Para pekerja, yang bertahan di PLTN Fukushima, Jepang yang rusak akibat gempa dan tsunami, menghubungkan jaringan transmisi untuk memulihkan pasokan listrik ke reaktor nuklir nomor 3 dan 4.

KOMPAS.com — Di tengah krisis nuklir yang terjadi di Jepang, robot-robot ampuh berunjuk gigi dan siap melawan radiasi. Beberapa robot didatangkan khusus dari Australia, Amerika Serikat, dan Perancis guna mengatasi permasalahan terkait reaktor di Fukushima.

Mau tahu apa saja robot-robot itu? Ini dia daftarnya:

1. Monirobo (Monitoring Robot)

Monirobo didesain untuk bekerja di lingkungan dengan level radiasi yang terlalu tinggi bagi manusia. Robot seberat 600 kg ini memiliki lengan manipulator untuk menyingkirkan rintangan dan mengambil sampel. Selain itu, robot ini juga dilengkapi detektor radiasi, kamera 3 dimensi, serta sensor temperatur dan kelembaban.

Robot setinggi 1,5 meter ini dikembangkan oleh Pusat Keselamatan Teknologi Nuklir Jepang dan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang setelah peristiwa kecelakaan nuklir Tokaimura pada tahun 1999. Mampu bergerak dengan kecepatan 2,4 km/jam, robot ini memiliki pelindung anti-radiasi yang diperlukan untuk melindungi sensor dan peralatan elektronik yang dimilikinya.

2. Rainbow 5

Robot ini merupakan robot pertama produksi Tokyo Fire Department. Diperkenalkan pada tahun 1986, robot ini sebenarnya merupakan robot penyemprot air dan digunakan saat situasi kebakaran terlalu berbahaya bagi manusia. Robot ini membantu menyemprotkan air dengan selang sepanjang 800 meter langsung ke kolam bahan bakar bekas di reaktor nomor 3 selama 13 jam.

3. 510 Packbots dan 710 Warriors

Kedua robot tersebut dikembangkan oleh iRobot Corporation of Bedford di Massachusetts. Robot ini bisa bergerak lebih lincah daripada Monirobo. Keduanya mampu menaiki tangga, bahkan Warrior mampu menarik selang. Kelemahan dua robot tersebut adalah tak memiliki lapisan pelindung radiasi.

4. ERASE, EROS, dan ERELT

ERASE, EROS, dan ERELT adalah robot-robot yang dikembangkan oleh INTRA (Groupe d'INTervention Robotique sur Accidents). Ketiga robot tersebut khusus dirancang untuk mengatasi kecelakaan nuklir. ERASE memiliki berat 6 ton dan memiliki manipulator hidraulis yang kuat. Adapun EROS dikhususkan untuk operasi di dalam ruangan. Sementara itu, ERELT merupakan robot radio relay yang bisa dikontrol dari jarak beberapa kilometer. Pengiriman robot ini dibatalkan karena Jepang mengatakan belum memerlukannya.


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Robot-robot Ampuh yang Melawan Radiasi

Apakah memo FBI yang baru dirilis mengkonfirmasi adanya pesawat alien yang jatuh di Roswell tahun 1947?

planet evolution (info) ,Minggu ini, banyak media di seluruh dunia memberitakan mengenai dokumen-dokumen rahasia FBI yang mulai dirilis secara online. Satu yang menarik perhatian adalah adanya sebuah memo yang sepertinya mengkonfirmasi fakta jatuhnya pesawat alien di Roswell, New Mexico, pada tahun 1947, yang selama ini hanya dianggap sebagai bagian dari teori konspirasi. Jika memang ada konspirasi untuk menutup-nutupi peristiwa Roswell, lalu mengapa pula FBI merilis dokumen-dokumen tersebut? Bukankah seharusnya mereka merilis dokumen yang bersifat penyangkalan?


Apakah rilis memo ini bisa dianggap sebagai disclosure (pengungkapan)?

Apakah pemerintah Amerika akhirnya mengakui adanya pesawat dan mayat alien yang disita dan disimpan oleh militer?

Bagi yang belum tahu, insiden Roswell adalah salah satu teori konspirasi paling berpengaruh di dunia. Para penganut teori ini percaya kalau pada tanggal 8 Juli 1947, pesawat alien beserta penumpangnya jatuh di Roswell, New Mexico, dan sisa-sisa pecahan pesawat beserta mayat alien tersebut disita oleh militer dan disimpan hingga saat ini. Pemerintah Amerika sendiri menyangkal dan menyatakan kalau sisa-sisa pecahan yang ditemukan sesungguhnya adalah sebuah balon udara yang berasal dari Project Mogul.

Karena "konspirasi" ini sudah berusia lebih dari 50 tahun, tentu banyak orang akan berharap kalau pemerintah Amerika akan mengakui keberadaan alien tersebut lewat sebuah cara yang dramatis. Mungkin dengan sebuah konferensi pers yang heboh dengan presiden Obama yang memulai pidatonya dengan kalimat: "Yes, we lied".

Namun harapan tinggal harapan. FBI merilis secara online sebuah memo yang dipercaya sebagian orang mengkonfirmasi jatuhnya pesawat alien di Roswell.

Hanya lewat rilis sebuah memo!

Tidak dramatis sama sekali.

FBI merilis dokumen-dokumen tersebut ke dalam situs mereka http://vault.fbi.gov. Kalian bisa membaca secara online atau mendownload dokumen-dokumen tersebut.

Salah satu dokumen yang menghebohkan media adalah sebuah memo yang bertanggal 22 Maret 1950. Ini berarti memo ini dibuat sekitar 3 tahun dari tanggal terjadinya insiden Roswell.

Memo tersebut berasal dari seorang agen FBI bernama Guy Hottel dan ditujukan langsung kepada direktur FBI, yang pada waktu itu dijabat oleh J Edgar Hoover.

(link dokumen di situs FBI)

Isi dokumennya adalah seperti ini:

"Seorang penyelidik angkatan udara menyatakan kalau tiga objek yang disebut piring terbang telah disita dari New Mexico. Objek tersebut dideskripsikan berbentuk bulat dengan bagian tengah yang menonjol dengan diameter sekitar 50 kaki (15 meter). Setiap objek ini berisi tiga tubuh berbentuk manusia dengan tinggi hanya 3 kaki (90 centimeter), berpakaian metalik dengan tekstur yang bagus. Setiap tubuh dibalut dengan cara yang sama seperti pakaian yang dipakai oleh penerbang atau pilot uji coba."

Memo itu juga menyebutkan bahwa sang informan yang memberikan informasi itu mengklaim kalau piring terbang itu bisa ditemukan karena pemerintah memiliki sebuah radar berkekuatan tinggi yang dipasang di daerah tersebut sehingga mengganggu mekanisme kontrol piring terbang tersebut, dan evaluasi lebih lanjut akan dilakukan berkenaan dengan penemuan ini. Namun dokumen evaluasi itu belum dirilis oleh FBI.

Nah, bagaimana menurut kalian?

Apakah memo ini dapat dianggap sebagai bukti adanya pesawat alien yang jatuh di Roswell, New Mexico?

Apakah pemerintah Amerika telah memutuskan untuk mengungkapkan kebenaran Roswell dengan cara yang tidak dramatis seperti ini?

Mungkin tidak.

Menurut saya, kita harus lebih berhati-hati menanggapi memo ini sebelum menyimpulkan kaitannya dengan alien. Jika kita membaca dengan seksama, kita akan menemukan kalau memo ini sama sekali tidak menunjukkan kalau Amerika atau FBI mengakui adanya pesawat alien yang jatuh di Roswell.

Memo ini sendiri sebenarnya sudah dirilis sejak bulan Desember 2010. Namun baru bulan April ini diberitakan oleh media. Seingat saya, media yang pertama kali memberitakan memo ini adalah Salt Lake Tribune yang pada tanggal 8 April merilis berita dengan judul: New FBI "Vault" discuss Utah UFOs, others secrets.

Lalu pada tanggal 11 April, Dailymail.co.uk memberitakan mengenai memo ini dengan judul berita: The memo that 'proves aliens landed at Roswell'... released online by the FBI

Lihat, judulnya sudah sangat jauh berbeda. Namun Dailymail masih menggunakan tanda petik pada kalimat "proves aliens landed at Roswell". Tanda petik mengindikasikan kalau Dailymail tidak serta merta menganggap kalimat itu sebagai sebuah fakta riil.

Namun media lain sepertinya tidak menangkap maksud Dailymail. Mereka terbawa emosi dan menganggap rilis ini sebagai disclosure serta bukti kalau alien benar-benar telah mendarat di Amerika.

Misalnya, Tempointeraktif.com memberitakan rilis memo ini dengan judul artikel: FBI rilis bukti alien mendarat di Meksiko

Nah, disinilah dituntut ketelitian.

Kalian yang telah membaca isi memo agen Hottel di atas pasti akan menyadari adanya ketidakakuratan pada Judul ini. Paling tidak ada tiga.

Pertama, jika kita membaca memo dari agen Hottel, kita tidak akan bisa menemukan satu pun rujukan mengenai alien di dalamnya.

Kedua, memo itu sama sekali tidak menyinggung soal pendaratan.

Dan yang ketiga, lokasi penemuan piring terbang yang disinggung di dalam memo tersebut adalah New Mexico, bukan Mexico.

Ini adalah contoh yang sangat baik bagaimana teori konspirasi alien Roswell sangat mengakar kuat di dalam masyarakat sehingga setiap informasi yang menyinggung piring terbang dan New Mexico akan selalu dikaitkan dengan konfirmasi keberadaan alien.

Jika memang media telah salah menanggapi maksud memo ini, lalu apa maksud memo ini sebenarnya?

Mari kita pahami terlebih dahulu konteks dokumen yang bersangkutan.

Pada tahun 1947-1950, Militer Amerika memang disibukkan dengan penyelidikan mengenai banyaknya penampakan-penampakan UFO (istilah yang lebih populer waktu itu adalah piring terbang). Ini wajar karena pada saat itu, perang dunia II baru saja berakhir sehingga semua institusi pemerintah yang berhubungan dengan keamanan disiagakan untuk menghadapi serangan musuh yang mungkin datang.

Pada saat itu, memang ada teori yang menyebutkan kalau pihak Jerman telah berhasil menciptakan wahana militer yang sering dianggap sebagai UFO.

Ini juga tercermin dari memo FBI bertanggal 30 Juli 1947 yang ditujukan kepada anggota-anggotanya:

"Biro (FBI), atas permintaan badan intelijen angkatan udara, telah setuju untuk bekerjasama dalam penyelidikan mengenai piring-piring terbang...anda harus menyelidiki setiap kasus yang menarik perhatianmu mengenai penampakan piring terbang untuk menentukan apakah itu penampakan yang bisa dipercaya, khayalan atau gurauan."\

Dari memo ini kita bisa menyimpulkan kalau semua penampakan yang menarik, entahkan itu hoax atau bukan harus diselidiki oleh agen-agen FBI.

Sebelum tahun 1950, FBI masih disertakan dalam penyelidikan mengenai UFO. Setelah tahun 1950, penyelidikan itu diambil alih sepenuhnya oleh militer walaupun kadang biro itu masih dimintai bantuan untuk kasus-kasus khusus.

Dengan demikian, boleh dibilang FBI tidak lagi berurusan dengan UFO sejak lama. Ini memang bertentangan dengan citra FBI yang ditunjukkan oleh film seri The X File.

Jadi, rilis memo agen Hottel ini hampir bisa dipastikan tidak memiliki implikasi penting sama sekali karena dirilis oleh lembaga yang tidak memiliki akses ke dokumen-dokumen penyelidikan UFO.

Perlu dicatat kalau memo ini pun sama sekali tidak bisa dianggap sebagai bukti karena agen Hottel sendiri hanya mendapatkan informasi tersebut dari seorang informan. Boleh dibilang, informasi ini bukan berasal dari tangan pertama.

Hal lain yang turut memperkuat argumen kalau memo ini tidak memiliki arti penting adalah adanya bukti-bukti yang menunjukkan kalau memo ini sesungguhnya tidak sedang berbicara mengenai peristiwa Roswell tahun 1947.

Mari kita lihat bersama-sama.

Ada beberapa alasan mengapa memo ini bisa jadi tidak sedang berbicara mengenai peristiwa Roswell.

Alasan pertama adalah tanggal memo yang berjarak 3 tahun dari peristiwa Roswell. Hampir tidak mungkin lembaga sekelas FBI mendapatkan informasi yang begitu basi. Padahal insiden Roswell sendiri telah menghiasi media-media Amerika pada bulan Agustus tahun 1947.

Jadi, pastilah FBI telah mengetahui mengenai insiden Roswell sejak awal. Dan memang, di situs FBI sendiri, ada memo lain yang jelas merujuk kepada insiden Roswell. Memo ini bertanggal 7 Agustus 1947, kurang lebih satu bulan setelah insiden Roswell. Ini tentu lebih masuk akal.

(link dokumen di situs FBI)

Dalam memo ini disebutkan kalau pasukan kedelapan angkatan udara Amerika telah berhasil menyita objek yang dianggap piring terbang di Roswell. Piringan itu disebut berbentuk Hexagonal dan tergantung pada sebuah balon dengan kabel. Diameter balon tersebut sekitar 20 kaki (6 meter). Memo tersebut juga menyebutkan kalau objek yang ditemukan memiliki kemiripan dengan balon udara yang memiliki reflektor radar walaupun evaluasi lebih lanjut belum pernah dilepas ke publik.

Tidak ada keterangan mengenai tubuh alien yang ditemukan dalam memo tersebut.

Memo ini berisi fakta yang memang telah diperdebatkan selama puluhan tahun dimana pihak militer menyebutkan kalau objek tersebut hanyalah sebuah balon udara. Sedangkan peneliti UFO percaya kalau objek tersebut adalah pesawat alien.

Jadi tidak ada sesuatu yang baru dalam memo ini sehingga kita pun tidak bisa menyebutnya sebagai disclosure.

Alasan kedua yang menunjukkan kalau memo ini bukan merujuk kepada insiden Roswell adalah nama file yang diupload oleh FBI ke situs mereka. Nama file tersebut adalah Hottel_Guy_Part1 yang disimpan dalam folder bernama Guy Hottel. Sedangkan file memo mengenai roswell diberi nama Roswell UFO Part.1 dan dimasukkan ke dalam folder Roswell UFO.

Dengan pengelompokkan seperti ini, jelas FBI menunjukkan kepada kita kalau kedua memo ini memiliki subjek yang berbeda.

Alasan ketiga adalah, dalam memo tersebut agen Hottel tidak pernah menyebutkan tentang Roswell. Ia hanya menyebut New Mexico.

Nah, ini petunjuk yang cukup penting. Kalau memang agen Hottel tidak sedang berbicara mengenai peristiwa Roswell, apakah mungkin ia sedang merujuk ke peristiwa UFO lainnya yang juga terjadi di New Mexico?

Jawabannya: Ya.

Soalnya memang ada peristiwa UFO lain yang juga terjadi di new Mexico.

Peristiwa yang saya maksud adalah peristiwa jatuhnya pesawat alien di Aztec, New Mexico, yang disebut terjadi pada Maret 1948. Ada kemungkinan kalau agen Hottel sedang berbicara mengenai peristiwa ini (walaupun beberapa deskripsi agen Hotel berbeda dengan kisah Aztec yang secara umum beredar, seperti jumlah mayat alien dan ukuran pesawat).

Tetapi, kalau memang ada pesawat alien yang jatuh di Aztec, mengapa kita hampir tidak pernah mendengarnya?

Ini dikarenakan peristiwa itu telah diketahui sebagai sebuah hoax sejak tahun 1952. Seseorang bernama Silas Mason Newton dianggap sebagai orang yang telah bertanggung jawab menyebarkannya.

Salah satu fakta yang memperkuat argumen ini adalah tanggal memo tersebut, yaitu 22 Maret 1950.

Walaupun peristiwa Aztec disebut terjadi pada Maret 1948, namun insiden ini baru diketahui secara luas ketika Newton mengadakan ceramah di Denver University pada tanggal 8 Maret 1950, hanya selisih 14 hari dengan memo agen Hottel.

Pada dokumen-dokumen FBI lain yang telah dirilis belakangan, memang terungkap kalau FBI juga ikut memonitor ceramah Newton untuk melihat implikasi ceramahnya terhadap keamanan dalam negeri Amerika. Bisa dipastikan kalau hasil pantauan ini kemudian dilaporkan oleh agen Hottel ke otoritas biro. Jadi, agen Hottel melaporkan sebuah informasi hoax! Tidak ada piring terbang ataupun "tubuh berbentuk manusia" yang ditemukan.

Pada bulan September 1950, kisah-kisah yang berasal dari Silas Mason Newton ini diterbitkan ke dalam sebuah buku berjudul "Behind the Flying Saucers" oleh penulis bernama Frank Scully. Buku inilah yang membuat kisah Aztec menyebar hingga akhirnya dibongkar oleh JP Cahn pada tahun 1952. Belakangan, hoax ini juga diakui oleh Newton dalam buku diarinya yang ditulis pada tahun 1970an.

Jadi, memo agen Hottel boleh dibilang tidak memiliki arti penting apapun berkenaan dengan pengungkapan UFO oleh pemerintah. Menurut William Moore yang pernah meneliti insiden Roswell, memo agen Hottel ini tidak berharga sama sekali karena bersumber dari sebuah kasus hoax.

Kesimpulannya, FBI memang hanya merilis dokumen-dokumen biasa yang tidak memiliki arti penting bagi dunia ufologi.

FBI merilis memo-memo ini sebagai bagian dari kepatuhan terhadap undang-undang kebebasan informasi di Amerika sehingga terbuka untuk publik. Jika kalian masuk ke situs tersebut dan membaca memo dari agen Hottel, kalian bisa melihat kalau nama file memo ini adalah Hottel_Guy_Part1. Menariknya, file memo mengenai Roswell juga dinamai Roswell_UFO_Part.1.

Ini menunjukkan kalau di masa yang akan datang, FBI mungkin akan merilis dokumen-dokumen lain yang berhubungan dengan agen Hottel dan Roswell. Pada saat itu, mungkin kita bisa mengetahui konteks besarnya. Ini akan menjadi lebih menarik. Jadi, kita tunggu saja.

Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Apakah memo FBI yang baru dirilis mengkonfirmasi adanya pesawat alien yang jatuh di Roswell tahun 1947?

Proyek Teleskop Terbesar di Dunia

planet evolution (info) ,
Swinburne Astronomy Productions/SKA Program Development Office Square Kilometre Array (SKA).

KOMPAS.com — Proyek teleskop radio terbesar di dunia tengah diupayakan oleh beberapa negara, termasuk kalangan ilmuwan. Pembangunan teleskop bernama Square Kilometre Array (SKA) tersebut diperkirakan mencapai angka 2,1 miliar dollar AS.

Ketika sudah terbangun, teleskop itu akan berukuran 50 kali lebih besar dari teleskop saat ini. Teleskop akan terdiri dari 3.000 antena yang merentang di wilayah sepanjang 5.500 km. Separuh antena akan berada di wilayah sentral seluas 25 km persegi.

Semua informasi yang diterima akan ditransfer dengan kecepatan 100 TB per detik. Informasi akan diproses di sebuah superkomputer yang bekerja dengan kecepatan 1 juta juta juta per detik, atau 1 exabyte.

Ada dua pilihan lokasi tempat pembangunan teleskop superbesar itu, yaitu Australia dan Afrika Selatan. Penentuan lokasi akan dilakukan tahun 2012 nanti berdasarkan beberapa faktor, salah satunya adalah rendahnya gangguan frekuensi radio.

Lalu, apa gunanya SKA itu nanti? Professor Dame Jocelyn Bell Burnell, astronom terkemuka dan President The Institute of Physics, mengatakan, kekuatan teleskop radio ini akan melampaui hal-hal yang pernah kita lihat sekarang.

"SKA akan menjadi teleskop radio pertama yang membuat kita mampu memahami apa yang terjadi pada ratusan tahun pertama setelah Big Bang dan melacak sejarah gas, gas di mana bintang berasal sepanjang masa kosmos," kata Boyle.

"SKA bisa memungkinkan kita melihat bagaimana gas membentuk bintang dan bintang membentuk galaksi. Anda juga bisa melihat beberapa bintang beserta piringan dan material terbentuk di sekitarnya yang akan membentuk planet," lanjut Boyle.

Boyle mengungkapkan, SKA menandai perkembangan fisika pasca-Einstein yang akan membantu manusia untuk membuat langkah memahami obyek-obyek angkasa mengagumkan dan masa tergelap jagat raya.

Meski demikian, Boyle tak mengungkapkan lebih spesifik apa yang akan ditemukan dengan SKA. Ketika ditanya, ia hanya menuturkan, "Jika saya bisa memprediksi, maka kami tak akan sebegitu ambisius."

Teknologi yang dibutuhkan untuk mengembangkan SKA sendiri hingga kini belum ada. Namun, kolaborasi antara ilmuwan dan industri diharapkan bisa menyediakannya dalam jangka waktu lebih cepat.

Kesepakatan pembangunan SKA ditandatangani oleh beberapa negara dalam pertemuan di Roma. Negara yang menandatangani, antara lain Australia, China, Perancis, Jerman, Italia, Selandia Baru, Belanda, Afrika Selatan, dan Inggris.

Totalnya, ada 20 negara yang terlibat pembangunan teleskop ini. Mereka akan membentuk badan perencanaan legal pada pertengahan 2011. Inggris berencana untuk berinvestasi sebanyak 24 juta dollar AS dalam fase lanjut pembangunan SKA.


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Proyek Teleskop Terbesar di Dunia

Ilmuwan Berhasil Pindahkan Cahaya

planet evolution (info) ,

Demetrios Christodoulides/ UCF
Berkas cahaya melengkung saat menembus layar kristal cair yang setiap pikselnya diprogram khusus.

KOMPAS.com — Memindahkan obyek dengan teleportasi seperti dalam fiksi ilmiah ruang angkasa ternyata sudah dilakukan ilmuwan meski sebatas memindahkan seberkas cahaya. Teleportasi terkait dengan sifat dua partikel yang dapat disatukan sekalipun terpisah jauh. Kedua partikel dapat berkomunikasi secara instan.

Untuk melakukan teleportasi cahaya, para peneliti yang dipimpin Noriyuki Lee dari Universitas Tokyo menghancurkan partikel di satu tempat dan menciptakan kembali di lokasi lain. Ini mirip dengan proses teleportasi dalam film Star Trek yang menampakkan alat teleportasi memindai seseorang, atom demi atom, menghancurkan, dan kemudian membangun kembali orang dengan pola sama.

Lee dan tim memindahkan cahaya dengan "mengaitkan" satu paket cahaya dengan separuh partikel lain, kemudian menghancurkan. Partikel yang tersisa merekam "hubungan" dengan partikel lain tadi, termasuk informasi tentang cahaya sehingga memungkinkan peneliti untuk membangun kembali cahaya dengan konfigurasi persis di tempat lain. (Livescience/INE)


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Ilmuwan Berhasil Pindahkan Cahaya

Aquarius Akan Pantau Lautan dari Langit

planet evolution (info) ,
NASA Aquarius

KOMPAS.com — Sesuai nama Dewa Laut dalam mitologi Yunani, wahana satelit terbaru NASA yang diberi nama Aquarius akan segera diluncurkan dan digunakan untuk memantau kondisi lautan. Pada 9 Juni mendatang, NASA berencana meluncurkan wahana ruang angkasa terbarunya itu.

Satelit baru ini akan sangat bermanfaat bagi para ilmuwan yang mempelajari siklus air di bumi serta hubungannya dengan arus laut dan iklim. Aquarius memetakan konsentrasi larutan garam di permukaan laut yang akan melengkapi data hasil pengamatan temperatur permukaan laut yang telah lebih dulu dimonitor melalui satelit.

Aquarius juga akan menyediakan data terkini tentang kadar garam di lautan sehingga para ilmuwan dapat memahami kaitan kadar garam dengan curah hujan dan penguapan, atau pencairan dan pembekuan es, serta pengaruhnya terhadap perbedaan iklim.

Aquarius dilengkapi dengan instrumen radiometer gelombang mikro, sebuah komponen yang dikembangkan untuk mengukur kadar garam dari luar angkasa. "Radiometer ini adalah radiometer paling stabil dan akurat yang dikembangkan untuk melakukan pemantauan dari luar angkasa," kata Shannon Rodriguez-Sanabria, seorang spesialis komunikasi gelombang mikro di Goddard Space Flight Center, NASA, Greenbelt, Md.

Selama melakukan misinya, Aquarius akan mengumpulkan data secara terus-menerus ketika terbang pada orbit dekat-kutub dan mengelilingi bumi 14-15 kali sehari. Sudut pandang instrumennya yang mencapai bentangan selebar 390 kilometer akan memasok peta global setiap tujuh hari. Data ini kemudian digabungkan untuk menghasilkan data bulanan yang lebih akurat selama misi berlangsung serta dirancang agar bisa jadi acuan minimal dalam jangka waktu tiga tahun. (National Geographic Indonesia/Agung Dwi Cahyadi)


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Aquarius Akan Pantau Lautan dari Langit

Wisata Antariksa hingga Tambang Asteroid

planet evolution (info) ,
ESA/DLR/FU Berlin (G. Neukum) Dua gunung Ceranus Tholus dan Uranius Tholus di belahan utara Planet Mars

KOMPAS.com - Masyarakat dunia baru saja memperingati 50 tahun penerbangan manusia ke antariksa. Berbagai kalangan, memuji keberanian Yuri Gagarin, kosmonot asal Rusia yang menjadi aktor dalam misi penerbangan manusia ke antariksa menggunakan Vostok 1, 12 April 1961 lalu.

Di tengah perayaan itu, terbersit satu pertanyaan. Jika penerbangan antariksa menjadi begitu maju 50 tahun setelah misi Gagarin, lalu bagaimana dengan penerbangan antariksa 50 tahun ke depan? Bagaimana kemajuan teknologi, wilayah penelitian dan fenomena yang mungkin muncul?

Laporan Space.com mengungkap bahwa perubahan besar akan muncul di masa mendatang. Perusahaan komersial akan mengambil alih operasi di dekat Bumi, sementara NASA dan lembaga antariksa lainnya bisa melakukan misi lain, mengirimkan astronot ke Mars dan asteroid.

Transformasi itu sekarang telah dimulai dengan adanya pihak swasta yang mengembangkan teknologi penerbangan antariksa. Pada tahun 2061, jutaan orang mungkin telah pergi ke luar angkasa dan ribuan mungkin hidup di sana. Pos permanen manusia mungkin juga ada di Bulan dan manusia mungkin bisa menginjak Mars.

Alan Stern, Presiden Direktur Divisi Antariksa Southwest sebuah LSM di San Antonio, Research Institute mengatakan, "Kita sudah ada di tengah perubahan paradigma itu. Dalam 15 tahun, kita akan melihat ke belakang dan mengatakan, itu adalah saat yang spesial."

Wisata Luar Angkasa

Salah satu yang mungkin tercipta berkait peran swasta adalah wisata luar angkasa. Keikutsertaan pihak swasta membuat biaya penerbangan antariksa lebih murah. Dengan demikian, wisata ke luar angkasa bisa menjadi kegiatan keseharian dalam 50 tahun mendatang.

Beberapa perusahaan swasta kini tengah mengembangkan teknologinya. Virgin Galactic misalnya, akan mampu membawa turis ke suborbital pada tahun 2012 dengan ongkos 200.000 dollar AS per orang. Perusahaan yang juga mengembangkan di antaranya Blue Origins dan Master Space System.

Wisata orbital mungkin juga tak akan tertinggal. Perusahaan seperti Space Exploration Technology (SpaceX) tengah mengembangkan kendaraan berawak yang bisa membawa konsumen ke International Space Station (ISS) atau stasiun luar angkasa komersial yang mungkin akan muncul nanti.

"Dalam 50 tahun, perusahaan dan instansi pemerintah mungmkin telah mengatasi tantangan teknologi yang ada kini sehingga memungkinkan roket point-to-point atau transportasi hipersonik," kata George Whitesieds, presiden dan CEO Virgin Galactic.

Menambang Asteroid

Wisata luar angkasa mungkin akan berkembang pesat nantinya. Namun untuk mendukung ekspansi manusiia di luar Bumi, industri antariksa di luar Bumi juga harus dikembangkan. "Orang harus mengupayakan model bisnis yang menguntungkan di aspek lain selain wisata," kata Stern.

"Bob Gigelow sudah memiliki satu, dengan stasiun luar angkasa komersialnya. Kita perlu 50 Bob Gigelow," cetus Stern. Bob Bigelow, seorang pengusaha asal Amerika Serikat, kini tengah mengembangkan stasiun luar angkasa komersial di bawah bendera Bigelow Aerospace.

Stern menuturkan, selain stasiun luar angkasa, masih banyak kesempatan yang ada. Manusia bisa mengembangkan teknologi untuk menambang logam dari asteroid maupun mengekstrak air di Bulan untuk dijadikan bahan bakar roket hingga bisa dijual di stasiun pengisian bahan bakar di orbit Bumi.

Jika para pengusaha dan perusahaan melihat prospek n-bisnis antariksa, maka Whitesides mengatakan, "50 tahun lagi, saya berharap jutaan orang punya kesempatan berwisata ke luar angkasa dan ribuan hidup di sana. Terminal di Bulan dan Mars mungkin. Wisata ke Bulan masih mahal, namun dimungkinkan."

Lembaga Swasta

Swasta mungkin menjadikan penerbangan antariksa makin murah. Tapi, ketika hal itu terjadi, bagaimana dengan peran lembaga antariksa milik pemerintah yang kini mendominasi pengembangan teknologi penerbangan luar angkasa? Apakah mereka menjadi tidak berguna?

Doug Cooke, Associate Administrator Exploration Systems Mission Directorate NASA mengatakan, "Jika urusan yang lain bisa ditangani, maka kami bisa berkonsentrasi pada upaya eksplorasi dan penemuan baru. Sebab untuk tujuan itulah kami sebetulnya ada."

NASA telah melirik perusahaan swSpaceX untuk membantu menangani transportasi pengiriman astronot ke luar angkasa. Presiden Obama sendiri telah merancang misi antariksa yang lebih jauh, yakni ke asteroid pada tahun 2025 dan ke Mars pada tahun 2030. Di Mars, NASA bisa mencari bukti kehidupan dan keberadaan mikroba.

Untuk mencapai planet merah, perjalanan ke Bulan dan asteroid mungkin akan dilakukan dahulu. Perjalanan ke salah satu bulannya Mars, Phobos, mungkin juga menjadi salah satu langkah perantara yang potensial. Diharapkan, perjalanan itu bisa membantu 'memetakan' jalan ke Mars.

Sebagai lembaga antariksa, kini NASA tengah mengembangkan kemampuan untuk terbang lebih jauh dari orbit rendah Bumi. NASA juga tengah mengembangkan kendaraan luar angkasa yang lebih besar untuk mengakomodasi kru dalam perjalanan selama 6 bulan ke Mars.

Cooke mengatakan, tantangannya adalah kendaraan heavy-lift. Wahana setara dengan stasiun luar angkasa internasional harus dibangun lagi untuk sampai di Mars. Sistem pendaratan juga mesti dikembangkan. "Kita mungkin akan mengupayakan secara internasional hingga menguntungkan dunia," kata Cooke.

Sementara, bagi lembaga penerbangan komersial, faktor yang perlu dipertimbangkan adalah keselamatan. Faktor kecelakaan harus seminim mungkin sehingga bisa diterima.

Jika seluruh hal berjalan mulus, maka 50 tahun kemudian, manusia bisa mendobrak batasannya, membangun peradaban di luar Bumi. Pada 12 April 2061, masyarakat akan lebih menghargai jasa dan keberanian Gagarin dan langkah perubahan yang dibuat saat ini.


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Wisata Antariksa hingga Tambang Asteroid

33.000 Asteroid Baru Ditemukan

planet evolution (info) ,
NASA Asteroid Mathilde 253 berukuran 59 x 47 km yang direkam pada 27 Juni 1997.

KOMPAS.com — Misi pemetaan langit menggunakan wahana antariksa Wide-field Infrared Survey Explorer (WISE) berhasil menemukan setidaknya 33.000 asteroid baru yang berada di wilayah antara Mars dan Yupiter serta 20 komet.

Seluruh hasil penemuan tersebut kini bisa diakses secara online di situs WISE. Bagi astronom amatir, data tersebut bisa diakses dengan meng-klik gallery WISE.

Pete Schultz, antariksawan dari Brown University yang tak terlibat proyek ini, mengungkapkan, "Penemuan spektakuler yang kini bisa diakses ini membuktikan bahwa kita memiliki banyak tetangga baru."

Edward Wright dari UCLA yang memimpin investigasi mengatakan, "Mulai saat ini, ribuan mata akan melihat data WISE dan saya mengharapkan kejutan."

Sedangkan William Keel, astronom University of Alabama, telah menggunakan data tersebut untuk deteksi kuasar.

WISE diluncurkan pada Desember 2009. Pada Oktober 2010, pendingin hidrogen di wahana antariksa itu habis dan hanya bisa memperpanjang misi selama empat bulan. Mulai Februari 2011, WISE memasuki masa hibernasi.

Selama 14 bulan misi sejak peluncuran, WISE berhasil menangkap 2,5 juta gambar dari orbit polarnya. Data yang dirilis online saat ini hanya 57 persen dari yang telah diobservasi, sedangkan data lainnya akan dirilis pada 2012.

Misi WISE dikelola oleh Jet Propulsion Laboratory NASA. Misi tersebut adalah kelanjutan dari misi pemetaan langit menggunakan gelombang inframerah, Infrared Astronomical Satellite, yang diluncurkan pada tahun 1983.


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - 33.000 Asteroid Baru Ditemukan

Materi Gelap Semakin Bisa Diamati

planet evolution (info) ,
NASA Kluster galaksi yang dipotret Teleskop Ruang Angkasa Hubble. Dark Matter atau materi hitam adalah jenis materi yang mengisi alam semesta namun masih dulit diobservasi.

KOMPAS.com — Substansi misterius, yakni materi gelap (dark matter), yang selama ini nyaris tidak bisa diobservasi, sekarang makin didekati. Hal itu dikatakan ahli fisika dari Universitas California, Los Angeles, Katsushi Arisaka, Kamis (14/4/2011) di Gran Sasso National Laboratory, Italia.

Program XENON100 yang dilakukan oleh 60 ilmuwan dari 15 institusi sembilan negara ini dilakukan di bawah sebuah gunung, sekitar 100 kilometer dari Roma sehingga gangguan suara 100 kali lebih rendah dibanding penelitian sebelumnya. Pencarian materi gelap membutuhkan sensitivitas amat tinggi.

Diperkirakan 25 persen dari alam semesta terdiri dari materi gelap. Materi umum yang membentuk bintang, planet, gas, dan debu pada galaksi mudah dideteksi karena memantulkan atau memancarkan cahaya. Materi gelap sulit diamati karena hanya bisa diamati secara tidak langsung, yaitu dengan mengamati gaya gravitasi dari galaksi di sekitar kita. Pencarian materi gelap bertujuan menguak misteri tentang asal mula alam semesta. (Science Daily/ISW)


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Materi Gelap Semakin Bisa Diamati

Perjalanan Gagarin ke Antariksa Difilmkan

planet evolution (info) , Kantor Berita RIA-Novosti Angkasawan Uni Sovet Kapten Yuri Gagarin sebelum penerbangannya ke angkasa luar yang menjadi pertama kali dalam sejarah manusia (Baikonur, 12 April 1961)

Merayakan 50 tahun penerbangan Yuri Gagarin ke antariksa, First Orbit membuat sebuah film yang menggambarkan pemandangan bumi yang dilihat Gagarin selama misinya. Film yang diputar perdana pada 12 April 2011 itu kini bisa diunduh di situs First Orbit.

Ide pembuatan film itu sederhana. Christopher Riley, pembuat film itu, mengatakan, salah satu pertanyaan yang ada di benak orang setelah misi Gagarin adalah, "bagaimana rupa bumi dari antariksa?" Riley mengatakan, "Saya berandai jika kita bisa membuat film tentang apa yang dilihat Gagarin 50 tahun lalu."

Pengambilan gambar untuk film dilakukan dari Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS). Karena itu, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya, ISS yang mengorbit bumi setiap 90 menit tak selalu melewati jalur yang sama dengan misi Gagarin 50 tahun lalu.

Untuk mengatasinya, Badan Antariksa Eropa (ESA) mempertemukan Riley dengan pakar mekanik orbit asal Jerman, Gerald Ziegler. Berdasarkan perhitungan Zigler, diketahui kemudian bahwa ISS menutupi permukaan yang sama dengan misi Gagarin sekali dalam seminggu.

Namun, rupanya tantangannya lebih besar. Pembuat film harus merekam pada waktu yang sama seperti misi Gagarin. Selain itu juga harus melewati wilayah yang dilalui Gagarin dalam misinya. Perhitungan lanjut menunjukkan bahwa kesempatan hanya dimiliki setiap enam minggu.

Pembuatan film juga harus menyesuaikan dengan jadwal para astronot di ISS. Para astronot sudah sibuk melakukan eksperimen, observasi bumi, maupun aktivitas lainnya seperti tidur, olahraga, dan makan. Jadwal pembuatan film akan menambah kesibukan.

Namun akhirnya, pembuatan film ini terlaksana. Setelah tes pengambilan gambar sejak November 2010, astronot NASA, Doug Wheelock; astronom ESA, Paolo Nespoli, serta Roland Luttgens dan Giovanni Gravili terlibat dalam pembuatan film itu. Nespoli mengambil paling banyak gambar.

Film cukup berhasil menggambarkan apa yang dilihat Gagarin, di antaranya adanya awan yang menutupi bumi. Ada pula pemandangan Gurun Sahara yang berwarna merah beserta Sungai Nil dan dataran Timur Tengah yang pasti dilihat Gagarin sebelum mendarat.

Saat Paolo berupaya mengambil gambar akhir misi Gagarin, kamera yang digunakan tiba-tiba tak fokus sehingga bumi tampak kabur. Ilusi ini justru bisa menggambarkan situasi saat Vostok 1 memasuki kembali ke bumi mengakhiri misinya. "Itu gambar yang sempurna untuk akhir film," kata Chris.

Beberapa kekurangan memang terdapat pada gambar, misalnya lokasi pendaratan yang digambarkan dalam film sedikit lebih ke timur dari tempat pendaratan Gagarin. Gambar juga tidak diambil pada ketinggian yang sama sebab perbedaan ketinggian ISS dengan Vostok 1 saat itu.

Namun, film ini tetap menarik untuk disaksikan. Citra bulan sabit ditambahkan pada film ini, memenuhi harapan Gagarin yang sebenarnya ingin melihat bulan dalam misinya, tetapi tak bisa. Selain bisa diunduh di First Orbit, film ini juga bisa disaksikan lewat Youtube.


Read more: http://wawanwae.blogspot.com/2009/01/cara-membuat-related-post-posting.html#ixzz0rTVhPOvn
READ MORE - Perjalanan Gagarin ke Antariksa Difilmkan